Setelah sukses dengan model kecerdasan buatan (AI) DeepSeek, China kembali membuat gebrakan di dunia teknologi dengan menghadirkan Manus. Berbeda dari AI pada umumnya, Manus merupakan agen AI yang mampu bekerja secara mandiri tanpa memerlukan instruksi tambahan dari manusia.
Agen AI adalah kecerdasan buatan yang dapat menjalankan berbagai tugas secara otomatis. Misalnya, agen ini bisa melakukan pencarian informasi dan riset di internet, hingga menyelesaikan tugas-tugas kompleks seperti memesan tiket atau hotel tanpa campur tangan manusia. Biasanya, chatbot AI hanya akan memberikan hasil sesuai dengan instruksi dan detail yang diberikan pengguna melalui teks atau prompt. Namun, dengan Manus, cukup satu perintah awal, dan AI ini akan langsung bekerja hingga menemukan hasil akhir tanpa perlu arahan tambahan.
Dalam sebuah video, Co-Founder Manus AI, Yichao Ji, mengungkapkan bahwa Manus bukan sekadar chatbot biasa, melainkan General AI Agent pertama yang memiliki kapabilitas otomatis dalam menjalankan proses dan eksekusi tugas.
"Jika AI lain berhenti setelah mendapatkan konsep atau ide yang diminta pengguna, Manus hanya akan berhenti setelah menemukan hasil akhirnya," ujar Yichao Ji.
Baca ini juga :
» realme Memasuki Era Gaming 2025, Sajikan Inovasi dan Kolaborasi Besar untuk Pengalaman Gaming Terbaik
» Xbox Dilaporkan Sedang Kembangkan Gaming Handheld yang Akan Dirilis Tahun Ini
» Perkenalkan AI Sejak Dini, Anak-Anak SD di China Diajari Tentang Kecerdasan Buatan!
» China Perkenalkan Robot Polisi Canggih yang Bisa Berpatroli dan Berinteraksi dengan Warga
» Didukung Telkom, Danantara Berencana Bangun Pusat AI di Indonesia!
Manus diklaim lebih unggul dibandingkan agen AI lainny...
