LONDON - Sebuah arloji saku emas yang dikenakan oleh penumpang terkaya di Titanic telah terjual enam kali lipat dari harga yang diminta, yaitu 900.000 poundsterling (Rp18 miliar).
Jam tangan itu milik pengusaha John Jacob Astor dan diperkirakan terjual seharga 150.000 poundsterling ketika dilelang di Wiltshire.
Harga ini setara dengan artefak Titanic lainnya tetapi jika pajak dan biaya diperhitungkan, pembeli akan membayar 1,175 juta poundsterling. Juru lelang Andrew Aldridge menggambarkan total harga tersebut sebagai rekor dunia.
Jumlah tertinggi yang dibayarkan sebelumnya untuk sebuah artefak Titanic adalah untuk sebuah biola yang juga dijual seharga 900.000 poundsterling, tetapi dengan pajak dan biaya pada saat itu, harganya mencapai 1,1 juta poundsterlinf.
Ini berarti jam tangan tersebut sekarang merupakan barang dengan harga tertinggi yang pernah dibayarkan untuk satu item dari kapal yang hancur tersebut.
Pada lelang sebelumnya, sebuah kotak biola milik orang yang memimpin orkestra di geladak saat kapal tenggelam pada tahun 1912 juga terjual seharga 290.000 poundsterling, atau 366.000 poundsterling bila pajak dan biaya ditambahkan.
Dua...